Ketika conveyor belt Anda slip di tengah pekerjaan, hal ini dapat menyebabkan tumpahan material, sistem tersumbat, keausan pada komponen conveyor penting, atau bahkan cedera karyawan atau kerusakan total. Terutama di industri berat seperti pertambangan, ini bisa sangat berbahaya bagi anggota kru, dan downtime bisa menjadi mahal bagi perusahaan. Saat tanda pertama slip pada belt muncul, tindakan dan langkah segera untuk mencegahnya menjadi penting.
Alasan Conveyor Belt Anda Slip
Meskipun conveyor belt bisa slip karena berbagai alasan, beberapa yang paling umum termasuk pemasangan yang tidak tepat, penumpukan material pada pulley, kondisi ekstrem seperti suhu dingin, kerusakan atau keausan komponen, beban tidak beraturan, atau pelumasan yang tidak memadai.
Salah satu penyebab utama slip pada belt adalah menggunakan jenis belt yang salah untuk aplikasi yang dihadapi.
Memilih belt yang tepat, apakah itu masalah berat belt, kekuatan, atau tekstur permukaan, sangat penting dalam mencegah slip.
Pembersihan, pemeriksaan, dan perawatan secara teratur sangat penting untuk mencegah slip. Penumpukan material yang ditangani dapat menumpuk di komponen Anda, menyebabkan masalah.
Ketegangan belt yang tidak cukup juga dapat menyebabkan masalah slip. Tingkat ketegangan yang optimal memastikan engagement yang tepat antara belt dengan drive pulley dan mencegah slip yang tidak diinginkan. Berhati-hatilah saat menyetel ketegangan pada conveyor belt Anda, karena ketegangan yang berlebihan dapat menyebabkan keausan belt dan motor yang cepat.
Memilih Komponen yang Tepat
Komponen conveyor yang tepat, seperti ceramic lagging, conveyor pulley, dan drum lagging, sangat efektif mencegah conveyor belt slip.
Lagging
- Rubber Lagging: Dengan berbagai pola alur, rubber lagging mencegah slip, mengurangi kelembaban, dan melindungi dari keausan dan penumpukan material.
- Richwood Redi-Lagg: Menawarkan opsi rubber dan ceramic weld-on lagging dengan pola tapak yang agresif untuk daya cengkeraman belt yang superior dan masa pakai yang lebih lama.
- Ceramic Lagging: Menggunakan kompon rubber premium dan keramik tile dengan tonjolan yang ditinggikan untuk memaksimalkan cengkeraman, meningkatkan tracking belt, dan mengurangi keausan pulley.
- Direct Bond Ceramic Lagging: Jenis lagging ini memiliki ceramic tile yang ditempel langsung ke permukaan baja, menawarkan traksi tinggi, keausan minimal, dan pembuangan air dan kotoran yang efektif.
- Wing Pulley Lagging: Terbuat dari campuran karet alam dan SBR yang divulkanisasi ke saluran baja, memberikan traksi maksimum di kedua arah dan kompatibel dengan pulley datar dan cembung.
Solusi lagging ini secara efektif mengurangi keausan belt dan pulley, meminimalkan downtime, menurunkan biaya perawatan, mencegah tumpahan, dan dapat diganti tanpa melepas pulley.
Pulley
- Snub Pulley: Ditempatkan di dekat sisi return belt pada drive pulley, fungsi utama snub pulley adalah untuk mengubah sudut drive pulley, meningkatkan gaya traksi. Snub pulley mengurangi kemungkinan slip pada belt, memastikan operasi yang lancar dan tidak terputus.
- Drum Pulley: Terbuat dari bahan berkualitas tinggi, drum pulley memberikan kontak maksimum dengan belt dan menjaganya tetap pada jalurnya sambil mengurangi tekanan pada bearing. Pulley ini membantu menurunkan desibel selama operasi.
Perawatan Preventif
Mengabaikan praktik perawatan yang tepat dapat meningkatkan risiko slip pada belt. Penumpukan material, oli, dan kotoran pada permukaan pulley dapat mengurangi traksi dan meningkatkan kemungkinan slip. Pembersihan dan pemeriksaan conveyor belt secara teratur adalah tugas penting yang tidak boleh diabaikan.
Menjaga Conveyor Belt Anda Bekerja dengan Optimal
Melalui pemahaman yang menyeluruh tentang penyebab slip pada conveyor belt dan langkah-langkah pencegahannya, Anda dapat memastikan kelancaran operasi dan memaksimalkan produktivitas. Pemilihan komponen yang tepat, seperti lagging dan pulley, dan penerapan praktik perawatan preventif secara teratur, merupakan kunci untuk menjaga conveyor belt Anda bekerja dengan optimal dan meminimalkan downtime yang mahal.
Dengan menerapkan langkah-langkah yang dibahas dalam artikel ini, Anda dapat meningkatkan keamanan dan efisiensi di tempat kerja, serta memperpanjang usia conveyor belt Anda. Ingatlah, Conveyor belt yang terawat dengan baik adalah conveyor belt yang aman dan produktif.
